Sudrajat |
SAAT kebanyakan orang berbondong-bondong menganteri
untuk mendapat giliran menjadi pegawai negeri sipil (PNS), Sudrajat malah
melepasnya begitu saja. Ini dikarenakan ia lebih tergiur untuk bekerja di dunia
perbankan.
Pria yang kini menjabat sebagai pimpinan cabang BRI
Purwokerto awalnya melamar pekerjaan menjadi karyawan bank. Namun panggilan
kerja ternyata tak kunjung menghampiri hingga ia memutuskan untuk memilih
pekerjaan lain yang sedang ada peluang besar.
"Saya pernah kerja di perum perhutani, dinas
pendidikan, perusahaan asuransi, sampai jadi guru SMEA juga pernah. Sempat
diangkat menjadi PNS tapi setelah tiga tahun melamar jadi karyawan ternyata
mendapat panggilan juga," kata Sudrajat.
Sedang merasa nyaman dengan profesinya sebagai PNS,
ternyata tiga tahun lamaran pekerjaannya mendapat respon. Sempat bapak satu
anak ini merasa galau untuk memilih diantara keduanya. Saat curhat dengan
orangtua, waktu itu keputusan sepenuhnya dilimpahkan pada Sudrajat untuk
memilihnya.
Pria yang akrab disapa Pak Drajat ini kemudian
memberanikan diri untuk melepas bajunya sebagai PNS menjadi seragam perbankan
tahun 1981. Dukungan dari orang terdekat pun terus berdatangan hingga ia
kembali merasa nyaman di dunia kerjanya yang baru.
Awal-awal menjalani karir sebagai karyawan bank
tentu harus beradaptasi dengan lingkungan. Terlebih dengan seabreg pekerjaan
yang menantinya, namun semua itu dapat dilewatinya dengan enjoy. Hal ini
dikarenakan pengalamannya yang sudah melanglang di berbagai perusahaan terutama
menjadi marketing. Pengalaman ini pula yang menjadi bekal sehingga tak sulit
baginya untuk sekedar menyelesaikan setumpuk pekerjaan dimeja yang baru waktu.
Tak hanya itu sebagai lulusan dari FISIP tentu ia
juga memunyai banyak sangu untuk berkomunikasi dengan baik terutama kepada
rekan sejawatnya dan para nasabah. Hingga pria kelahiran Temanggung ini bisa
terus meraih suksesnya sampai pada jabatan pimpinan cabang yang menjadi
kebanggan tersendiri. Baginya dimanapun ia berada, sekalipun lingkungan yang
baru dikenalnya yang terpenting adalah pandai beradaptasi dan saling
menghormati dengan sesame. (nurhayatipipit@gmail.com)
Mengabdi di Kota Kelahiran
Banknya
TENANG
dalam pembawaan menjadi daya tarik tersendiri bagi seorang pemimpin terutama
saat berkomunikasi dengan orang lain. Karakter semacam ini juga yang nampak
dari wajah Sudrajat saat berkomunikasi dengan karyawan dan nasabahnya.
Di
setiap tempat tugasnya ia selalu meninggalkan jejak yang berkesan karena
komunikasinya yang baik dengan orang lain. Hal pula yang diyakini dapat mendatangkan
kenyamanan dimanapun berada.
Pria
asal Temanggung ini memunyai kesan tersendiri dengan daerah persinggahannya
yaitu di Kalimantan tahun 2004 sampai 2008. Kebudayaan di daerah setempat tentu
sangat berbeda dengan daerah asalnya. Namun Drajat dapat menaklukannya dengan
interaksi yang baik.
"Memang
ini menjadi sebuah tuntutan namun sebenarnya semua itu berasal dari jiwa kita
masing-masing. Di Kalimantan budayanya unik dengan suku Banjarnya, banyak
transmigran sehingga saya dapat menjumpai banyak karakter yang sangat
beranekaragam," kata dia.
Kesuksesan
yang diraihnya ini dulunya juga berkiblat pada seorang tetangganya. Drajat
melihat bahwa bekerja diperbankan nyaman dan menyenangkan. Dengan berpakaian
rapi dan image di masyarakat yang baik pula. Lantas ia juga menjatuhkan pilihan
untuk bekerja di tempat yang sama.
Banyak
tempat yang pernah disinggahinya mulai dari daerah asalnya yaitu BRI Parakan
Temanggung, kemudian dipindahkan ke Jawa Timur tahun 1992. Setelah itu singgah
di Sleman, Cirebon, Cepu, dan Solo. Berlanjut tahun 2001 menjajal kota
Tasikmalaya dan Cianjur.
Hingga
pengabdiannya ini dipercaya untuk memegang jabatan sebagai pimpinan cabang dan
ditempatkan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Tak cukup sampai
disitu perusahaan berlanjut menempatkannya di Medan dan Ponorogo. Hingga tahun
2011 ia dikembalikan lagi dengan penempatan di daerah yang tak jauh dengan kampung
halaman yaitu Purwokerto.
Disini
pula yang menjadi kebanggaan tersendiri, kata Drajat karena ia berkesempatan
ditempatkan di Purwokerto sebagai tempat cikal bakal lahirnya perbankan tempatnya
bekerja. Jalan Wiryaatmaja menjadi tempat bersejarah yang memunyai kenangan
tersendiri baginya dan bank berplat merah ini. (fitri nurhayati)
BioFile:
Nama: Drs H Sudrajat
TTL : Temanggung, 1 November 1958
Alamat : Jalan A Yani nomor 28A
Purwokerto
Pendidikan : S1 FISIP
Istri : Hj Ngesti Nur Iriani
Anak: Nur Anisa Aprilia (17)
Profesi: Pimpinan Cabang BRI
Purwokerto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar