Senin, 04 Mei 2015

Tenaga Eksogen



A. Pengertian Tenaga Eksogen
Ketika relief permukaan bumi dibentuk oleh endogen, tenaga eksogen pun meneruskannya dari luar. Pada dasarnya, tenaga eksogen meliputi pelapukan, pengikisan, pengangkutan, dan pengendapan. Tenaga eksogen merupakan tenaga geologi yang memotong (to cut) daerah yang tinggi dan mengisi (to fill) daerah yang rendah. Dengan kata lain permukaannya yang tinggi mengalami degradasi dan permukannya yang rendah mengalami agradasi.
Macam-macam tenaga eksogen meliputi:
a)      Pelapukan
adalah peristiwa penghancuran, perusakan, dan pelepasan partikel-partikel batuan. Biasanya bagian batuan yang mengalami pelapukan dimulai dari lapisan yang paling luar.
b)      Erosi
adalah pengikisan dan pengukuhan hasil pelapukan batuan ke tempat yang lebih rendah. Erosi ialah gaya menoreh dan melebar air yang mengalir di atas permukaan tanah yang menyebabkan terjadinya lembah-lembah.
c)      Pengendapan (sedimentasi)
adalah peristiwa pengendapan material batuan yang telah diangkut oleh air, angin, atau gletser. Tempat pengendapan material dapat terjadi di daratan, di sekitar aliran sungai, di dasar laut atau danau, atau di pantai.

B. Pelapukan
Pelapukan dapat dibedakan menjadi:
       a) pelapukan mekanis
merupakan penghancuran massa batuan yang disebabkan oleh faktor fisik. Massa batuan yang telah hancur tetap mempunyai susunan kimia seperti semula.
b) pelapukan organik
pada pelapukan organik, peranan organisme sangat penting. Contohnya, pohon dengan perpanjangan akarnya merupakan penyebab pelapukan organik.
c) pelapukan kimiawi
pada pelapukan kimia, susunan kimia pada batuan asal mengalami perubahan secara tetap atau pun smenetara. Contohnya pelapukan kimiawi yang banyak terjadi di daerah tropik ialah pelapukan di daerah gamping.

C. Erosi
Berdasarkan tenaganya, erosi dibedakan menjadi:
a. erosi air, dimulai dari jatuhnya air hujan ke permukaan tanah yang mampu memecah agregat serta menghempaskan partikel-partikel bersama percikan air hujan
b. erosi gletser/es, gletser mengangkat batuan berbutir besar dan kecil. Batuan yang er dikenal dengan nama morena.
c. erosi air laut, gelombang laut yang bergerak ke arah pantai dapat mengikis dan memindahkan material-material batuan dari pantai ke daerah sekitarnya.
d. erosi angin, proses erosi ini hanya terjadi di daerah yang kering misalnya di padang pasir atau pantai berpasir.

D. Pengendapan
Bentuk morfologi akibat proses pengendapan, antara lain:
a) flood plain (dataran banjir)
b) delta
endapan yang terdapat di muara sungai dan bentuknya seperti segitiga
c) tombolo

suatu tanggul pasir alami yang menghubungkan daratan dengan pulau yang berada di dekat pantai. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar